Selasa, 17 Januari 2012

Radiasi Komputer

Mata adalah organ penglihatan yang mendeteksi cahaya. Yang dilakukan mata yang paling sederhana tak lain hanya mengetahui apakah lingkungan sekitarnya adalah terang atau gelap. Mata yang lebih kompleks dipergunakan untuk memberikan pengertian visual. Selain itu mata adalah jendela kehidupan yang dimana merupakan asset berharga yang harus dijaga dengan benar kesehatannya. Banyak orang memiliki permasalahan dengan pengelihatan dan para dokter menyebutkan kondisi tersebut mayoritas disebabkan oleh perkembangan teknologi modern. 


Sebagai contoh radiasi atau gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan komputer ternyata mengganggu kesehatan, maka dari itu jangan terlalu lama di depan komputer jika terasa lelah. Penelitian menulis bahwa seseorang yang menggunakan komputer lebih dari dua jam sehari, rentan terkena komputer vision syndrome (CVS). Sindroma ini adalah keluhan mata dan penglihatan akibat bekerja menggunakan komputer terlalu lama.

Gejala seseorang terkena CVS adalah iritasi yaitu mata merah, perih, berair atau terasa kering. Selain itu, mata terasa lelah, kelopak mata atau dahi terasa berat. Penyebabnya adalah frekuensi berkedip yang menurun akibat menggunakan komputer dalam waktu lama. Posisi komputer serta pengaturan cahaya yang salah juga salah satu penyebab terjadinya CVS.

Untuk mengurangi resiko terkena CVS, sebaiknya seseorang beristirahat selama sekitar 10 hingga 10-15 menit tiap 1 jam sekali ketika berhadapan dengan komputer secara terus menerus. Selanjutnya, alihkan pandangan dari monitor setiap 15 menit dengan melihat objek yang jauh kira-kira 10 detik. Dengan begitu, mata dan pikiran diberi kesempatan rileks sejenak dan siap kembali digunakan setelah beristirahat.

Tips menjaga mata dari radiasi komputer antara lain :
1. Bekerjalah dalam ruangan yang cukup cahaya
2. Gunakan filter monitor
3. Jagalah jarak mata anda dengan monitor komputer idealnya jarak mata ke  
    komputer adalah 30 cm.
4. Perhatikan posisi monitor anda usahakan sejajar dengan pandangan mata 
    anda
5. Atur warna pada layar monitor sehingga nyaman dipandang mata, usahakan 
    tidak terlalu terang ataupun gelap.
6. Atur screen refresh rate menjadi 75 htz
7. Sesering mungkin kedipkan mata karena dengan kita mengedipkan mata 
    akan merangsang kelenjar air mata untuk mengeluarkan air mata yang 
    berfungsi membuat mata menjadi basah dan lembab.

Selain itu terdapat sebuah software dimana software yang berfungsi sebagai pengingat (alarm) berapa waktu yang telah seseorang habiskan di depan komputer. Aplikasi ini juga menghitung waktu berapa lama komputer telah Anda pakai. Selain itu, aplikasi ini juga menyediakan level kesehatan serta resiko yang kesehatan yang akan dihadapi. Level kesehatan yang dilambangkan dengan indikator warna hijau, kuning, dan merah. Level kesehatan ini bergantung pada lama pemakaian komputer. Makin lama penggunaan komputer, maka level kesehatan menjadi warna merah alias berbahaya. Ketika alarm menunjukan sebuah level, maka akan diikuti efek kesehatan yang menyertainya.

Software tersebut adalah Healthy Alarm Clock, software ini bersifat gratis alias freeware. Selain itu Healt Alarm Clock berukurannya cukup kecil. Namun aplikasi ini hanya dapat dijalankan di atas platform OS Windows XP, Vista/7. Sedangkan untuk Linux atau Mac OS X, belum tersedia.


Setelah di unduh dan di install pada komputer Anda, aplikasi ini secara otomatis akan berjalan secara autorun. Selanjutnya, isi interval waktu dimana alarm akan berbunyi. Misal, interval diisi 4 : 30. Maka alarm secara otomatis akan berbunyi tiap 30 menit untuk 4 jam ke depan. Besarnya interval ini bisa berubah, tergantung kebutuhan masing-masing orang. Jadi, ketika alarm berbunyi Anda disarankan untuk beristirahat sejenak dari aktivitas menggunakan komputer.

Misal, Healthy Alarm Clock menunjukan level kuning, maka efek kesehatannya adalah bahaya terkena CVS.


 Healthy Alarm Clock dapat di download disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar